Hendy Setiono

Kiat Sukses Berbisnis Kebab
Membangun sebuah usaha untuk membuatnya sukses adalah prestasi tersendiri yang sangat membanggakan. Ada beberapa kiat untuk membuat bisnis yang anda jalankan sukses.
Berikut ini kiat sukses dalam berbisnis kebab, menurut Hendy Setiono, owner dari usaha makanan kebab terkemuka, Kebab Turki Baba Rafi.
Belajar dari pengalaman yang lalu, beberapa mitra kerja kami (Franchisee) ada yang tidak bisa melanjutkan usaha mereka dan akhirnya tutup. Sebabnya kebanyakan adalah karena kurangnya pemahaman mereka tentang tata cara berbisnis itu sendiri. Beberapa dari mereka masih menganggap bahwa bisnis ini pasti untung, dan akhirnya mereka menjalankannya dengan pasif.
Padahal, hakekat sebuah bisnis pasti memiliki resiko. Awareness terhadap resiko itulah yang masih belum tercipta dengan baik. Mengenai hal lain, itu sifatnya adalah teknis, bisa berupa lokasi yang kurang tepat sehingga harus relokasi atau tutup sementara, masalah pengelolaan keuangan yang ternyata omset tidak seperti yang diharapkan, sehingga pembelian bahan baku makin berkurang volumenya yang mengakibatkan tidak dapat menanggung beban operasional sehari-hari.
Selain itu, di sekitar lokasi, mitra juga harus mampu berkreasi dalam mendapatkancustomer dan memperkenalkan produk.Pahami alur kerja dan kuasai segala hal terkait dengan bisnis yang Anda jalani tersebut. Bergerak dalam bisnis franchise sebagai seorang Franchisee bukanlah menjadi seorang nasabah bank, Anda harus aktif memonitor usaha Anda tersebut dan menguasainya, bila perlu, Anda terjun langsung mengerjakan pekerjaan karyawan Anda.
Kiat Sukses Bisnis   Kunci yang lain adalah, selalu melakukan inovasi di semua aspek usaha, mulai dari inovasi menu, desain outlet, penyajian, pelayanan, management dan yang lainnya. Kemudian, bisnis harus dibangun dengan sistem manajemen yang solid dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang qualified di bidangnya, dan ditambah dengan bantuan sistem Teknologi yang canggih sehingga setiap saat bisa diketahui perkembangan perusahaan dan keputusan akurat bisa diambil sesuai kebutuhan.
Setelah itu mengelola SDM. Titik tolak utama agar kita mampu memanage SDM adalah dengan benar-benar mengintegrasikan keinginan perusahaan dengan kebutuhan karyawan. Responsivitas kita dalam memahami kebutuhan karyawan adalah hal penting, karena SDM aset perusahaan yang paling utama.
Tips yang saya rasa cocok adalah dengan menciptakan budaya yang menyenangkan, ceria, dan kreatif dalam perusahaan. Hal tersebut akan senantiasa mengiringi perilaku dan kinerja positif bagi para karyawan.
Lalu strategi pemasaran. Ada beberapa strategi yang sudah kami lakukan sehingga bisnis kami sampai ke tahap seperti ini diantaranya adalah,
Strategi Produk, Selalu menggunakan bahan yang fresh, berkualitas, dan kami menggandeng supplier yang sudah kompeten di bidangnya. 
Strategi Pricing, Harga yang bersaing dengan produk sejenis, disesuaikan dengan kemampuan target market tanpa mengurangi standar kualitas.
Strategi Distribusi, menempatkan stockist di setiap daerah seluruh Indonesia agar franchisee mudah untuk membeli bahan baku, dan sistem delivery untuk pembeli (end user).
Strategi promosi diantaranya, mengikuti pameran-pameran usaha, memasang iklan di majalah-majalah bisnis, liputan melalui berbagai media (media cetak maupun media elektronik), membuat Buletin, co-branding dengan produk lain
Pengelolaan keuangan perusahaan harus dibedakan mana untuk cashflow operasional, investasi atau pendanaan. Operasional perusahaan harus lancar (persediaan terjamin, cash bank aman, hutang kepada rekanan lancar dan investasi produktif untuk mendukung peningkatan omzet tetap jalan).
Perusahaan harus tumbuh berkembang secara terus menerus, karyawan merasa puas karena terjamin kesejahteraannya dan franchisee sebagai mitra kerjasama secara berkelanjutan dan menguntungkan. Semua itu membutuhkan dana keuangan supaya segala sesuatunya berjalan lancar sesuai dengan harapan.
Nama : M.Wahyu Ramadhan 
Nim : 15130000021

0 komentar: